Kamis, 12 Desember 2024

Artificial Intelligence ( AI)


Kecerdasan buatan (AI) telah menghasilkan kemajuan teknologi yang tak terhitung jumlahnya pada tahun 2023. Munculnya otomatisasi dan pembelajaran mesin akan berkontribusi pada ekosistem teknologi yang lebih berkembang pada tahun 2024. Pada tahun 2022, kemungkinan penggunaan AI dua kali lebih besar di perusahaan besar, dan 80% di sektor ritel. Para eksekutif berencana memanfaatkan AI untuk mewujudkan otomatisasi pada tahun 2025. Hal ini terutama karena AI modern baru saja keluar dari tahap pengembangannya, dan kini berkembang secara perlahan.


Pasar AI diproyeksikan tumbuh sebesar 38% pada tahun 2023, dan penggunaan AI diproyeksikan masing-masing mencapai $6,8 miliar dan $7,2 miliar. Namun, sebagian besar penggemar teknologi skeptis terhadap pertumbuhan AI pada tahun 2024. Menurut beberapa ahli, menciptakan AI generatif saat ini merupakan usaha yang mahal dan membutuhkan pasokan chip yang saat ini terbatas. Spekulasi ini telah menciptakan gelembung seputar AI yang memproyeksikan “pancuran air dingin AI” pada tahun 2024. Meskipun mitos-mitos yang ikut-ikutan itu benar, banyak perusahaan telah banyak melakukan inovasi dalam bidang ini tanpa memprediksi masa depan mereka dengan tepat. Namun, itu hanya mitos belaka, dan tidak bisa dikatakan akan ada pancuran air dingin AI yang mekar penuh.



0 komentar:

Posting Komentar